wisata jawa tengah

 Lawang Sewu di Semarang

Bangunan kuno peninggalan Belanda yang dibangun pada 1904 ini adalah sebuah tempat wisata di Jawa Tengah yang populer. Pada awalnya, Lawang Sewu adalah kantor pusat perusahaan kereta api (trem) Belanda.

Baca juga: Lawang Sewu Semarang, Keindahan Arsitektural Bangunan yang Unik

Karena memiliki pintu yang banyak, jumlah lubang pintunya terhitung sebanyak 429 buah dengan daun pintu lebih dari 1.200, masyarakat Semarang menamakannya Lawang (pintu) dan Sewu (seribu), artinya seribu pintu. Salah satu tempat wisata Semarang yang unik ini kerap juga dijadikan sebagai tempat pre-wedding bagi sebagian pasangan yang hendak menikah.

Untuk dapat masuk, Anda harus membayar tiket masuk Lawang Sewu sebesar Rp 10 ribu per orang. Jika ingin memasuki ruangan bawah tananhya, maka Anda harus membayar Rp 30 ribu per orang.

Alamat: Jl. Pemuda (Komplek Tugu Muda), Semarang, Jawa Tengah | Telp. (024) 3542

Jalan Pahlawan Semarang

Inilah jalan terbesar di Semarang, yang adalah juga tempat di mana Kantor Gubernur Jawa Tengah berada selain Polda Jateng dan Taman Makam Pahlawan. Jalan Pahlawan merupakan pula salah satu penghubung menuju Simpang Lima. Di malam hari, Jalan Pahlawan menjadi kawasan wisata baru yang ramai dengan pengunjung, terlebih di akhir pekan. Anda dapat menemukan banyak jajanan di sepanjang jalan ini.

Trotoar jalan yang luas dan tertata rapi adalah keistimewaan jalan ini. Tatkala sore, banyak warga Semarang menghabiskan waktunya dengan bermain-main dan bersantai di sepanjang Jalan Pahlawan ini. Terlebih di saat akhir pekan, kemeriahan dan lalu lalang orang terlihat begitu ramai hingga malam hari.

Alamat: Semarang, Jawa Tengah

 

 Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat Solo

Keraton ini didirikan pertama kalinya pada tahun 1744 oleh Sunan Paku Buwono II, dan kini menjadi sebuah tempat yang menyimpan banyak nilai sejarah. Dalam bagian keraton yang disebut Panggung Sanggabuwana, konon di situlah Susuhunan bersemedi dan bertemu Nyai Rara Kidul, penguasa Pantai Selatan.

Selain itu, terdapat pula museum yang menyimpan barang-barang peninggalan keraton dan fragmen candi-candi di Jawa Tengah.

Jika Anda datang ke tempat wisata Jateng yang satu ini, wajib untuk mematuhi berbagai peraturan, seperti tidak memakai topi dan kacamata hitam, tidak bercelana pendek, tidak menggunakan sandal dan jaket. Harga tiket masuk keraton Surakarta adalah sebesar Rp 4 ribu per orang. Jika Anda membawa kamera, akan dikenakan tiket tambahan Rp 2 ribu. Setelah puas berkeliling keraton, jangan lupa untuk singgah ke Pasar Klewer yang berjarak tidak jauh. Pasar ini adalah salah satu pusat perdagangan batik di Solo yang terkenal selain juga Kampung Batik Laweyan.

Alamat: Kelurahan Baluwarti, Kec. Pasar Kliwon , Solo, Jawa Tengah

Ngarsopura Night Market Solo

Inilah pasar malam di Solo yang secara rutin dibuka pada hari Sabtu – Minggu mulai pukul 19.00 – 21.00 WIB. Ngarsopura ini adalah tempat berdagang yang hanya diperuntukkan bagi mereka yang memiliki KTP Solo. Produk yang dijual di pasar malam ini di antaranya kerajinan, batik, souvenir, hingga makanan kuliner khas Solo.

Di tempat ini juga Anda akan menjumpai live performance, seperti jazz, tarian, atau musik etnik dari para penggiat seni di Solo. Hal ini ditujukan untuk menambah semarak suasana di Ngarsopuro Night market.

Sebagai salah satu destinasi wisata di Jawa Tengah yang populer, Solo memang ramai akan kunjungan wisatawan. Jika Anda tiba di Solo pada hari Sabtu, luangkanlah waktu untuk bermalam minggu di Ngarsopura.

Alamat: Jl. Diponegoro, Solo, Jawa Tengah

http://www.initempatwisata.com/wisata-indonesia/jawa-tengah/inilah-14-tempat-wisata-di-jawa-tengah-paling-terkenal/2554/